Kenapa Harus Belajar AlQuran? (1)
Jika Anda memerlukan petunjuk arah ke satu tempat, bukankah diperlukan map atau keterangan yang memadai untuk mencapai tujuan? Jika tujuan hidup Anda adalah kebahagiaan di dunia dan akhirat, bukankah Anda memerlukan panduan untuk mencapai tingkat kebahagiaan yang dikehendaki? Darimanakah panduan itu harus didapatkan? Tentu, panduan itu harus datang dari yang paling berkepentingan dan paling tahu segala hal, sehingga tujuan bukan hanya fatamorgana. Dan, urusan untuk kebahagiaan dunia serta keselamatan di akhirat, yang paling kompeten dan yang paling layak dipercaya, tentu panduan yang datangnya dari pemilik sah kebahagiaan dunia dan akhirat. Rujukan yang paling masuk akal untuk menemukan panduan itu adanya di satu kitab, kita kenal dengan AlQuran. Tiada syak wasangka akan kebenaran isi dari AlQuran, karena di dalamnya terkandung semua hal yang diperlukan oleh Anda untuk mencapai kebahagiaan.

Jika Anda memerlukan petunjuk arah ke satu tempat, bukankah diperlukan map atau keterangan yang memadai untuk mencapai tujuan?

Jika tujuan hidup Anda adalah kebahagiaan di dunia dan akhirat, bukankah Anda memerlukan panduan untuk mencapai tingkat kebahagiaan yang dikehendaki?

Darimanakah panduan itu harus didapatkan?

Tentu, panduan itu harus datang dari yang paling berkepentingan dan paling tahu segala hal, sehingga tujuan bukan hanya fatamorgana.

Dan, urusan untuk kebahagiaan dunia serta keselamatan di akhirat, yang paling kompeten dan yang paling layak dipercaya, tentu panduan yang datangnya dari pemilik sah kebahagiaan dunia dan akhirat.

Rujukan yang paling masuk akal untuk menemukan panduan itu adanya di satu kitab, kita kenal dengan AlQuran. Tiada syak wasangka akan kebenaran isi dari AlQuran, karena di dalamnya terkandung semua hal yang diperlukan oleh Anda untuk mencapai kebahagiaan.

Cermati ayat ini:
ذَٰلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ
“Kitab Al-Quran ini, tidak ada sebarang syak padanya (tentang datangnya dari Allah dan tentang sempurnanya); ia pula menjadi petunjuk bagi orang-orang yang (hendak) bertaqwa.” QS AlBaqoroh [2]: 2

Taqwa adalah gerbang untuk memasuki area kebahagiaan dunia akhirat. Dan, secara komplet, AlQuran memuat apa yang Anda perlukan untuk mencapainya.

Ada cara lain? Yakinlah, tidak ad acara lain. Hanya AlQuran yang membawa Anda ke gerbang taqwa. Dari gerbang itu akan didapatkan anak kunci lainnya sehingga seseorang bisa menemukan pintu-pintu lain yang akan membawanya ke jalan dan ruang-ruang dimana ia akan menemui rambu-rambu; Larangan, perintah, riwayat masa lalu, agenda dunia ke depan, visual lirih tentang neraka, visual indah menakjubkan tentang surga. Dan, masih banyak lagi.

Namun, semakin jauh perjalanan, semakin Anda yakin dengan map AlQuran, selama itu Anda akan merasakan bagaimana indahnya mengambil jalan taqwa, tetapi Anda harus segera ambil navigasi lain untuk menjaga agar jalan fikiran Anda tetap waras. Navigasi ini sangat Anda perlukan ketika jalan fikiran Anda tidak bisa memaknai dan menemukan kebenaran karena keterbatasan nalar.

Navigasi yang dimaksud adalah, AlHadits.

Adalah keniscayaan, Anda wajib belajar AlQuran, seperti kewajiban Anda untuk mengenal Al-Hadits. Map yang harus selalu ada di depan mata kita adalah AlQuran sebagai jalan  penghambaan kepada Allooh Subhanahu wa Ta’ala, sementara navigasi yang harus dibaca dengan perangkat keimanan adalah alHadits yang shohih.

Bersambung.

Ditulis oleh: Abu Falaah alMutawakkil bin Rasyid, Baladz, Dzulqodah 1445H.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *